Kedudukan Guru dalam Perspektif Islam
DOI:
https://doi.org/10.57250/ajpp.v2i2.219Kata Kunci:
kedudukan, guru, SiswaAbstrak
Seorang tenaga pendidik memiliki peran kontribusi yang sangat besar terhadap kesuksesan dunia pendidikan, terutama pada kegiatan belajar mengajar. Peran tenaga pendidik juga sangat berpengaruh dalam mendorong perkembangan pribadi siswa-siswi. Didalam pandangan pendidikan islam dijelaskan bahwa guru adalah sosok yang pantas menjadi panutan dengan menginternalisasikan ilmunya dalam menjalankan kewajibannya dengan baik dan benar. Guru adalah sosok yang pantas dipuji, dan diikuti, serta memiliki pribadi yang punya rasa tanggung jawab dan bijaksana. Para Peserta didik adalah pribadi yang sedang berproses, masih membutuhkan pengetahuan, ilmu, bimbingan dan juga arahan. Oleh sebab itu penting adanya membahas dan meneliti lebih lanjut guna mendalami dan memberikan wawasan serta ilmu mengenai kedudukan dan peranan guru dan peserta didik khususnya dalam pandangan Islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan yang mencakup uraian sistematis tentang kajian literatur serta hasil peneltian sebelumnya para peneliti yang mempunyai kesesuian antara hasil penelitian dari para peneliti terhadap masalah yang akan diteliti.
Referensi
Ahmadi, A., & Uhbiyati, N. (2001). Ilmu Pendidikan. Cetakan Kedua, September. PT Rineka Cipta: Jakarta.
Aslamiyah, S. S. (2013). Pendidikan Dalam Perspektif Pendidikan Islam. Al Hikmah, 3(2), 231 240
Buchari, A. (2018). Peran guru dalam pengelolaan pembelajaran. Jurnal Ilmiah Iqra', 12(2), 106-124.
Davies, I. K. (1991). Pengelolaan Belajar. Jakarta: Rajawali Perss.
Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa,(Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2012), cet. 4, hlm. 1051
Hardani, dkk,. (2017). Metode Penelitian Kepustakaan. Bandung: Semesta Ilmu, hlm. 213.
Helyati, A. (2012). Peran Guru PAI dalam meningkatkan prestasi belajar siswa tentang pelajaran Agama di SDN Limus Nunggal 02 Cileungsi. Jakarta: FITK UIN Jakarta, skripsi, 2012. hlm. 11
http://khairuddinhsb.blogspot.com/2010/02/guru dalam pendidikan Islam.html
Kamal, H. (2018). Kedudukan Dan Peran Guru Dalam Perspektif Pendidikan Islam. Rausyan Fikr, 14(1), 19–29.
Langgulung, H. (2011). Pendidikan Islam dalam Abad ke-21. Jakarta : PT. Al-HUsna Zikra.
Rapi, M. (2012). Sertitikasi Guru, Harapan Dan Tantangan Terhadap Guru (Pahlawan Tanpa Tanda Jasa). Jurnal Harmoni, 2(1). http://eprints.unm.ac.id/id/eprint /2169
Sanjaya, W. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Cet. II. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Soekanto, S. (1982). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Grafindo Persada, 1982, hlm. 212
Sunarto, K. (2007). Sosiologi dengan Pendekatan Membumi, Terj. dari Essential of Sociology oleh James M. Henslin. Jakarta: Erlangga, 2007, cet. 1, hlm. 95
Syam, A. R. (2019). Guru dan Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Era Revolusi Industri 4.0. Tadris, 14(1), 1–19. https://doi.org/10.19105/tjpi.v14i1.2147
Yaqub, I. (n.d). Ihya Ulumuddin Al-Ghazali. Semarang : C.V Faizan.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Listiana Ayu Indarwati, Maya Syahrani Adisti Bana, Anggie Perwitasari, Maulana Shidqi Aghnia, Difaul Husna
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.