Pengaruh Beban Kerja terhadap Stres Kerja Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Mitra Medika Amplas
DOI:
https://doi.org/10.57250/ajsh.v4i3.837Kata Kunci:
Perawat, Beban Kerja, Stres KerjaAbstrak
Beban kerja mengacu pada jumlah tugas yang diberikan kepada individu, mencakup tuntutan fisik, mental, dan tanggung jawab. Stres kerja terjadi ketika ketidakseimbangan fisik dan psikologis memengaruhi emosi, proses berpikir, dan kinerja secara keseluruhan. Survei awal mengungkapkan bahwa perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Mitra Medika mengalami beban kerja tinggi akibat jumlah pasien yang berlebihan, kurangnya tenaga perawat, dan tingkat hunian kamar yang penuh. Kondisi ini diperburuk oleh keluhan pasien dan sikap keluarga pasien yang tidak kooperatif, sehingga meningkatkan tingkat stres kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beban kerja terhadap stres kerja perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Mitra Medika. Desain penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional, melibatkan perawat yang dipilih melalui metode accidental sampling. Analisis data menunjukkan adanya hubungan yang jelas antara beban kerja dan stres kerja, terutama terkait faktor internal dan eksternal yang memengaruhi kinerja dan kesejahteraan perawat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beban kerja secara signifikan memengaruhi stres kerja perawat. Manajemen rumah sakit disarankan untuk mengatasi masalah ini dengan menambah jumlah tenaga perawat di ruang rawat inap dan melakukan evaluasi kinerja secara berkala. Langkah-langkah ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan, mengurangi tingkat stres, dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat bagi perawat.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Julita Arnis, Aida Sulisna, Christin Nov Handayani Gulo
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.