Perpustakaan Keliling Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sikka sebagai Sarana Pelayanan Publik
DOI:
https://doi.org/10.57250/ajsh.v4i3.910Kata Kunci:
Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, Kabupaten Sikka, Perpustakaan Keliling, Pelayanan PublikAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran Perpustakaan Keliling Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Sikka sebagai sarana komunikasi dan pelayanan publik, serta untuk mengatasi tantangan dalam memberikan layanan yang optimal. Perpustakaan Keliling memiliki empat peran utama menurut Sutarno NS (2008), yaitu sebagai sumber edukasi dan informasi, pengembang minat dan budaya baca, peran sosial, dan agen perubahan. Program ini memberikan layanan pendidikan dan informasi kepada masyarakat, khususnya di daerah terpencil, dengan mendekatkan akses ke sumber daya pengetahuan melalui koleksi buku yang beragam. Selain itu, perpustakaan keliling juga berfungsi untuk meningkatkan minat baca, mempererat hubungan sosial antar masyarakat dan sekolah, serta mendorong perubahan positif dalam kehidupan masyarakat melalui pemberian informasi yang relevan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan observasi partisipatif dan studi dokumen, dan dilakukan di beberapa sekolah di Kabupaten Sikka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun terdapat tantangan terkait keterbatasan koleksi buku, program perpustakaan keliling berkontribusi besar dalam meningkatkan literasi masyarakat dan memberikan akses pendidikan yang lebih merata. Program ini diharapkan dapat terus berkembang untuk mencapai lebih banyak pemustaka di masa depan dan memberikan dampak positif yang lebih besar bagi masyarakat Kabupaten Sikka.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Maria Stevania Fantiola, Lodowik Nikodemus Kedoh, Intan Mustafa
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.