Makna Filosofi Ungkapan Peribahasa Masyarakat Tolaki Mekongga di Kabupaten Kolaka

Authors

  • Eko Putra Universitas Sembilanbelas November Kolaka
  • Syarifuddin Tundreng Universitas Sembilanbelas November Kolaka

DOI:

https://doi.org/10.57250/ajsh.v4i2.348

Keywords:

Makna Filosofi, Ungkapan Peribahasa, Masyarakat Tolaki Mekongga

Abstract

Makna Filosofi ungkapan peribahasa masyarakat Tolaki  Mekongga. tujuan penelitian untuk mengidentifikasi makna filosofi ungkapan peribahasa suku Tolaki Mekongga baik dari tradisi ataupun peribahasa seperti kata sangga-sanggai olutumu pekiki inesamba. Metode penelitian dekristif kualitatif dengan lokasi Kota kolaka. Survey lapangan dengan melakukan pengambilan data, wawancara masyarakat, komunis dan toko adat sesuai dengan kenyataan di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna filosofi ungkapan peribahasa suku tolaki dari bahasa sangga-sanggai olutumu pekiki inesamba yang di jadikan semboyan kota kolaka melambangkan arti berfikir sebelum bertindak. Makna filosofi ungkapan peribahasa tersebut yang lebih mengacu pada falsafah tolaki mekongga yaitu sangga-sanggai olutumu pekiki inesamba, dalam arti kata sangga artinya tebas-tebas, olutumu artinya lututmu, pekiki yang artinya menggigit dan inesamba artinya ranting, dari arti kata tersebut memiliki arti yang berbeda dengan makna ungkapan perbahasanya, kalau di pandang dari segi makna dan filosofi memiliki arti berbeda yaitu sebelum melakukan sesuatu fikirkan dengan matang-matang, dari makna tersebut akan menimbulkan dampak.

Published

2024-08-19

How to Cite

Putra, E., & Tundreng, S. (2024). Makna Filosofi Ungkapan Peribahasa Masyarakat Tolaki Mekongga di Kabupaten Kolaka. Arus Jurnal Sosial Dan Humaniora, 4(2), 381–389. https://doi.org/10.57250/ajsh.v4i2.348

Issue

Section

Artikel